Friday, December 4, 2015

Kenapa Gua Suka Sama Gay Bapak Atau Mature?

Sewaktu gue dulu masih aktif jadi gay,[sekarang lagi setengah pensiun] ada beberapa gay brondong atau yang seumuran sama gue, terang-terangan nembak gua, bahkan yang lebih parah,langsung ngajak em-el.Segitu ngebetnya terkadang seseorang tanpa bertanya ataupun basa-basi dulu biar ga basi.

Gua selalu nolak dan bilang..

"Gua ga suka boys! Sorry...

Jika memang tetap bersikeras itu gay brondong.Gua langsung tegaskan

"Berani bayar berapa lo??? Emang punya Iphone berapa?

Biasanya kalau sudah di bilang gitu baru mundur,dan andaipun dia mampu bayar,kan lumayan buat beli Iphone,dan yang pasti service ogah-ogahan dengan bejubel sarat...

"Jika ditanya kenapa gue ga suka boys atau seumuran?

Gua ga merasa nyaman aja dan ga bakalan nafsu,setampan apapun itu boys dan bugil di depan gua,mencoba memikat gue dengan menari meliuk-liukkan untuk show off bodynya,gua ga perduli dan ga tertarik.Terkecuali gua udah mabuk sampai ga sadar,baru mungkin gua bisa em-el sama boys.Walaupun gua pernah em-el sama yang seumuran,itu karna ada faktor beberapa hal.

Tapi gua akan nafsu dan tertarik jika seseorang itu gay mature,bapak-bapak,bahkan kakek-kakek sekalipun gua akan tertarik,apalagi yang facial hair dan berbulu.Melihat mukanya yang kumisan dan jenggotan sudah menggoda buat gue,dan sewaktu gua masih aktif jadi gay,90% yang pernah tidur sama gue adalah gay 50 tahun keatas.Saat gua punya gadun-pun dulu,30 tahun beda sama gue,dia umur 51 sementara gua saat itu masih brondong 21 tahun.

"Alasan gue suka sama yang mature atau yang jauh di atas gua dari segi umur"

Gua ga tahu,apakah ini akibat dari kurangnya kasih sayang bokap gue waktu dulu.Dari gua bisa mengingat dan sampai sekarang,gua ga mendapatkan kasih sayang dari bokap gue.

Walaupun pada dasarnya semua orang tua sayang sama anak-anak,mungkin cara orang tua saja menyampaikan kasih sayang yang berbeda-beda,tapi yang gue rasakan,meskipun bokap gue sudah merasa memberikan kasih sayangnya,tapi gue merasa ga ada sama sekali.

Pribadi gua menuntut hangatnya pelukan sosok seorang bapak,indahnya senda gurau bersama,bahagianya paggilan sayang dari seorang bapak.

Gua ga mendapatkan itu semua dari bokap gue,itulah sebab utama gue menyukai sosok yang mature,yang mampu memberikan gua pelukan hangat,yang dapat memberikan gua kasih sayang,manja,care,yang ga gue dapat dulu dari bokap gue,dan gue dapatkan itu semua dari gadun gue dulu.

Pada akhirnya gue jadi terjerumus ke dunia gay,walau pada dasarnya,dulu gua sama sekali ga ada rasa sesama jenis.Berawal dari seseorang yang care bangat sama gua,setelah gua nyaman ternyata dia adalah seorang gay straight act.Walaupun penuh liku,kecewa dan ga percaya,pada akhirnya gua mencintai laki-laki [jatuh cinta pertama kali sama laki-laki seumur hidup gua] yang sama-sama punya titit.

No comments:

Post a Comment